Guru adalah elemen penting yang sangat berpengaruh pada
berhasil atau tidaknya sebuah pembelajaran di kelas. Seorang guru yang baik
hendaklah bisa menjadi fasilitator yang mumpuni, yang tidak hanya menyampaikan ilmu, tapi juga nilai
moral kepada peserta didik. Namun realitanya, guru kurang berperan seperti apa
yang telah diharapkan. Kurang efektif dan kondusifnya situasi pembelajaran
menjadi salah satu penyebab kurang berkembangnya dunia pendidikan di Indonesia.
Banyak guru yang dinilai tidak mau menggunakan strategi, metode dan teknik
pembelajaran yang relevan. Padahal penggunaan variasi strategi, metode, dan
teknik pembelajaran tersebut diharapkan bisa meningkatkan kualitas, proses dan hasil belajar. Sehingga, persepsi yang
berkembang di khalayak umum adalah ketidakseriusan guru dalam menjalankan peran
dan profesinya. Bahkan bisa dikatakan bahwa sebenarnya mereka tidak suka
menjadi guru. Semoga kita para calon guru bisa menjalankan peran kita dengan
maksimal, dan yang paling penting adalah… “semoga kita benar-benar suka menjadi
GURU.”
pergeseran esensi guru di Indonesia terjadi bersamaan dengan diwujudkannya peningkatan kesejahteraan guru lewat sertifikasi dan PNS, sehingga para calon pendidik ini hanya membidik jabatan dan gaji daripada tanggung jawab dikelas, sebaiknya jabatan PNS tidak diberikan kepada yg lulus tes, namun lebih ke lamanya dharma bakti di dunia pendidikan, sehingga jelas sekali pembedaan mana yang benar-benar ingin mencerdaskan dan yang ingin memanfaatkan..
BalasHapusya, sy rasa profesi guru pd masa skrg ini diincar Lbh dikarenakan aspek material saja,,, bkn karena panggilan jiwa,,,
BalasHapuslike this :-)
BalasHapus